SANGATTA, POJOKDIGITAL.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Muhammad Amin, mengambil langkah terakhir dengan mengundang Unit Pelaksana Teknis (UPT) tingkat provinsi untuk memberikan tanggapan resmi terhadap permasalahan yang telah dibahas sebelumnya.

Dalam pernyataannya di DPRD Kutai Timur, Muhammad Amin menekankan pentingnya mendapatkan klarifikasi atas solusi yang telah dibicarakan sebelumnya.

“Kami telah menghadapi tantangan serius terkait pertumbuhan jumlah siswa di Kutai Timur. Sebagai langkah terakhir dalam upaya penyelesaian, saya mengundang UPT provinsi untuk memberikan tanggapan resmi terhadap solusi-solusi yang telah kita diskusikan bersama,” ungkap Muhammad Amin dengan tegas.

Sebelumnya, Muhammad Amin telah menggarisbawahi urgensi penanganan masalah berkelanjutan terkait dengan pertambahan jumlah siswa setiap tahun di daerah ini. Dia menyoroti perlunya solusi yang tepat guna mencegah dampak negatif di masa depan, serta pentingnya pendekatan holistik dalam mengelola pertumbuhan populasi siswa.

“DPRD Kutai Timur telah berkomitmen untuk bekerja sama dengan semua pihak terkait, termasuk UPT provinsi, guna mencari solusi yang tidak hanya memenuhi kebutuhan pendidikan saat ini tetapi juga siap menghadapi tantangan di masa mendatang,” tambahnya.

Muhammad Amin juga menegaskan bahwa transparansi dan koordinasi yang baik antara berbagai level pemerintahan sangatlah penting dalam mengatasi kompleksitas masalah pendidikan.

“Dengan undangan ini, kami berharap dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk memperbaiki sistem pendidikan di Kutai Timur,” tutupnya dengan harapan besar.

Reaksi dari UPT provinsi terhadap undangan ini sangat dinantikan oleh masyarakat Kutai Timur, yang mengharapkan adanya langkah konkret untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah mereka.

Dengan langkah ini, Muhammad Amin terus menunjukkan komitmen dan kepeduliannya terhadap perbaikan sistem pendidikan di Kutai Timur, serta upayanya untuk memastikan setiap anak mendapatkan pendidikan yang layak sesuai dengan potensi mereka. (Adv/*)